Lombok Utara, Polda NTB – Kepolisian Resor Lombok Utara, Giat Anggota Sat Lantas Polres Lombok Utara melaksanakan Kegiatan Strong Point/Rawan Pagi di beberapa tempat wilayah yang intensitas kegiatan masyarakatnya tinggi di pagi hari yang ada di wilayah hukum Polres Lombok Utara. Senin 05/06/2023
Dalam pelaksanaan kegiatan Strong Point/Rawan Pagi Anggota Sat Lantas polres Lombok Utara di tempatkan di perempatan ataupun jalan yang di anggap rawan kemacetan ataupun rawan terjadinya laka lantas, serta memberikan teguran dan himbauan kepada pengguna jalan yang melakukan pelanggaran kasat mata (seperti tanpa helm SNI, bonceng 3 dan mobil pick up bukan untuk peruntukannya).
Hadirnya Anggota Sat Lantas di jalan juga membantu masyarakat pejalan kaki untuk melintas ataupun menyeberang terutama di waktu pagi hari dengan aktifitas anak-anak yang ke sekolah.
Penempatan personil Sat Lantas Polres Lombok Utara juga sangat di butuhkan terutama di depan pasar-pasar tradisional yang ada di wilayah Kabupaten Lombok Utara guna mengantisipasi terjadinya kemacetan di akibatkan letak pasar tradisional di wilayah KLU yang kebanyakan letaknya persis di pinggir jalan raya Provinsi.
Tugas personil Sat Lantas Polres Lombok Utara yang di tempatkan di pasar-pasar tradisional tidak hanya mengatur dan melancarkan kendaraan saja, tetapi menegur serta memberikan arahan agar kendaraan yang parkir tidak menggunakan badan jalan serta memarkirkan kendaraannya dengan teratur.
Kapolres Lombok Utara AKBP I Wayan Sudarmanta, SIK., MH melalui Kasat Lantas Polres Lombok Utara Iptu Bambang Tedy S., S.H.M.I.Kom. di sela – sela kesibukannya membenarkan saat di konfirmasi oleh awak media mengenai kegiatan yang di laksanakan oleh Anggota Satlantas Polres Lombok Utara yang melaksanakan Kegiatan Strong Point/Rawan Pagi di beberapa tempat wilayah yang di anggap rawan, baik rawan dari kemacetan ataupun rawan terjadinya laka lantas di wilayah hukum Polres Lombok Utara.
Kasat Lantas juga menambahkan bahwa kegiatan Strong Point anggota Satlantas Polres Lombok Utara dilaksanakan bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Lombok Utara dimana kegiatannya bersama-sama melaksanakan pengaturan dan penjagaan pada simpang/lokasi rawan macet, rawan laka dan rawan langgar lalin serta memberikan teguran maupun penindakan kepada pengguna jalan yg didapati melakukan pelanggaran kasat mata “seperti tanpa helm SNI, bonceng 3, knalpot bising dan mobil pick up bukan untuk peruntukannya” ucapnya.
